Kenapa Samcan Jadi Favorit? Ini Cara Masak dan Tips Penyimpanannya

Frozen Pork

Dalam dunia kuliner, tak banyak potongan daging yang punya fleksibilitas tinggi sekaligus cita rasa khas seperti samcan. Bagian perut babi ini tak hanya populer di dapur rumahan, tapi juga menjadi andalan banyak restoran dan katering. Teksturnya yang terdiri dari lapisan daging dan lemak memberikan sensasi rasa yang sulit digantikan oleh potongan lain.

Samcan—atau dikenal secara internasional sebagai pork belly—selalu menempati daftar teratas dalam menu olahan daging babi. Di Indonesia sendiri, potongan ini banyak digunakan untuk sajian khas Bali, Chinese food, hingga kreasi modern seperti crispy pork belly ala fusion Asia.

Salah satu alasan utama samcan begitu digemari adalah karena kemampuannya beradaptasi dengan berbagai metode masak. Ia bisa dipanggang, digoreng, direbus, atau bahkan diasap. Jika diproses dengan benar, hasil akhirnya bisa menghasilkan kombinasi kulit garing, lemak lumer, dan daging yang empuk.

Untuk menu favorit seperti samcan crispy oven, ada teknik khusus yang perlu diperhatikan. Pertama-tama, pilih samcan dengan potongan datar dan tebal seragam. Ini memudahkan proses pemanggangan agar matang merata. Setelah itu, kulit samcan perlu ditaburi garam kasar dan sedikit cuka, lalu dibiarkan terbuka selama beberapa jam untuk mengurangi kadar air. Proses ini akan menghasilkan efek ‘meletup’ saat dipanggang, menciptakan kulit renyah yang jadi ciri khas.

Samcan juga cocok diolah menjadi babi kecap, tumisan pedas, atau hidangan kuah seperti soto babi. Beberapa dapur memilih memarinasi terlebih dahulu, sementara yang lain langsung mengolahnya dalam kuah berempah. Apa pun jenis masakannya, potongan samcan yang berkualitas akan tetap menonjolkan cita rasa alami daging tanpa aroma prengus.

Selain soal rasa, kualitas samcan sangat dipengaruhi oleh cara pemotongan dan penyimpanannya. Dalam industri modern, samcan yang baik biasanya sudah dipotong rapi, bersih dari sisa tulang atau jaringan kasar, dan dikemas dalam kondisi beku. Potongan yang konsisten tidak hanya memudahkan proses masak, tapi juga mengurangi limbah dapur.

Untuk penyimpanan, samcan beku sebaiknya disimpan di suhu minus 18 derajat Celsius agar tetap aman dikonsumsi hingga beberapa bulan. Saat hendak digunakan, cairkan secara perlahan di dalam lemari pendingin, bukan pada suhu ruang. Ini menjaga tekstur dan menghindari pertumbuhan bakteri.

Bagi pelaku usaha kuliner, memilih samcan bukan sekadar soal ketersediaan. Produk dengan kualitas impor umumnya memberikan jaminan yang lebih baik dalam hal rasa, kebersihan, dan umur simpan. Produk-produk ini telah melalui proses pemotongan dan pengemasan profesional yang menjamin standar higienis sebelum sampai ke dapur pembeli.

Jika Anda mencari samcan yang siap olah, dipotong rapi, higienis, dan dikemas sesuai standar, Nusa Pork menyediakan beragam pilihan samcan beku berkualitas impor untuk kebutuhan dapur skala kecil maupun besar. Pemesanan dapat dilakukan langsung melalui nusapork.com/contact.

Samcan bukan sekadar potongan daging. Bagi banyak orang, ia adalah bahan pokok yang membawa kenikmatan klasik dalam berbagai sajian khas Asia.

Share Yuk:
Scroll to Top